Kamis, 07 Mei 2009

LIHAT DAN DENGAR

Penglihatan

Mata bayi yang serba ingin tahu akan mengamati semuanya, mulai dari senyum Anda sampai warna boksnya. Saat indra penglihatannya berkembang:

  • Ia cuma memandangi Anda. Bayi baru lahir hanya bisa melihat paling jauh wajah mamanya ketika ia menyusu. Benar-benar untung buat Anda berdua: Ia mulai mengenal siapa Anda, dan Anda akan merasakan jalinan ikatan yang kuat bersamanya. Setelah itu, si kecil mulai mengenal wajah papanya dan pengasuhnya.
  • Awalnya, warna putih dan hitam yang terbaik. Menjelang usia dua bulan, bayi mulai mengenal warna-warna lain, jadi jangan cuma memberinya setumpuk mainan berwarna hitam-putih.
  • Orang adalah obyek yang paling disenanginya. Bayi merasa tenang melihat wajah-wajah yang sudah biasa dilihatnya. Beberapa bulan kemudian, ia mulai suka memandang foto bayi lain. Pada saat ini, si kecil juga sudah mulai mengenal arti ekspresi wajah. Jadi, baginya, eskpresi wajah Anda jauh lebih berarti dibanding tutur kata Anda.
  • Ia mulai memperhatikan dekor di sekelilingnya. Bayi merasa nyaman dalam lingkungan yang dikenalinya. Jika Anda memindahkan boks atau mengecat dinding kamarnya, si kecil mungkin saja tidak langsung menyukai perubahan tersebut. Makanya, letakkan sesuatu yang sudah amat dikenalnya, dan siap-siap menghadapi tangisnya sampai (akhirnya) ia terbiasa dengan penampilan baru tersebut.

Pendengaran

Walau belum bisa berbicara, kemampuan bahasa bayi akan terbentuk dari kata-kata dan suara yang didengarnya. Saat indra pendengaran berkembang:

  • Ia mengenal suara Anda. Beberapa jam setelah lahir, bayi mampu membedakan suara mamanya dari suara wanita lain—dan cepat merasa nyaman dengan cara Anda berbicara.
  • Ia merindukan suara bising dalam rahim. Mengapa banyak bayi menyukai suara yang mendesir dan menderu, yang mirip bunyi mesin pengering baju? Para pakar yakin itu ada kaitannya dengan memori bayi terhadap suara detak jantung dan aliran darah mama saat ia berada di dalam rahim.
  • Mulai mendekur (cooing). Karena indra pendengaran belum sepenuhnya berkembang, bayi lebih menyukai suara bernada tinggi. Itu sebabnya si kecil selalu berespons ketika diajak bicara dengan bahasa bayi (dan ini mungkin mengapa Anda tidak tahan melakukannya).
  • Suara-suara mulai ada artinya. Sejak usia sangat dini, kebanyakan bayi memberi respons terhadap berbagai jenis suara dengan cara yang sama: senandung nina bobok dan suara lembut yang menenangkan, suara keras yang mengagetkan, dan irama jazzy akan membuatnya bergembira. Setelah tahun pertama, ia akan belajar menghubungkan jenis suara dengan pengalaman menyenangkan (bantingan pintu depan saat Anda atau papa pulang) atau pengalaman tidak menyenangkan (suara bising kerumunan orang yang hiruk-pikuk).
  • Bisa menghargai musik. Seiring bertambahnya usia, daya respons anak terhadap musik mulai berkembang dan tumbuh subur. “Mainan yang memakai musik Mozart sangat manjur, karena bayi kecil sangat menyukai alunan nada yang lembut dan berirama, disertai jeda,” kata Becky Spritz, Ph.D, mama dua anak dan psikolog anak di Roger Williams University di Bristol, Rhode Island. (Musik klasik tidak akan membuat bayi lebih pintar, sih. Ia cuma suka saja.) Di usia satu tahun, ia juga menyukai alunan lagu anak-anak tradisional, serta mulai bisa membedakan lagu-lagu yang bernada mirip.
  • Bahasa asing terdengar asing. Bayi Anda mungkin belum bisa benar-benar memahami kata yang Anda ucapkan, tetapi ia tahu bila seseorang berbicara dalam bahasa asing. Kemampuan untuk membedakan antara suara yang dikenalnya dengan yang tak dikenalnya ini membantu bayi belajar memroses—dan akhirnya mengerti—bahasa ujaran.

KIAT MELAWAN PILEK

Cara ampuh menangkis virus pilek

Selamat datang musim pilek– begitu anak Anda membawa pulang satu atau dua virus nakal yang entah diperolehnya dari mana. Ini caranya untuk tetap sehat, meski gejala awal sudah menyerang:

  • Kurangi aktivitas. Beristirahat lebih banyak akan meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Lupakan rencana me-rapikan meja dapur selama beberapa hari.
  • Konsumsi seng. Kalau Anda mengonsumsinya dalam 24 jam setelah tenggorokan mulai gatal, ternyata ini terbukti bisa mempersingkat durasi gejala pilek hingga beberapa hari. Sayangnya, permen pelega tenggorokan dari seng terasa tak enak dan menimbulkan sensasi serasa ‘terbakar’. Tanyakan pada dokter kemungkinan untuk mendapat obat lain yang juga mengandung seng. Untuk vitamin C dan echinacea, penelitian terbaru belum bisa membuktikan bahwa bahan ini bisa menumpas pilek.
  • Minumlah air putih dan jus. Memang sih, belum ada penelitian yang membuktikan, memperbanyak minum cairan bisa mempersingkat masa sakit Anda, tapi sebagian besar dokter tetap menganjurkannya. Cairan yang hangat-hangat, seperti teh jahe dan sup ayam, bisa membantu melonggarkan hidung yang tersumbat. Menambahkan bawang atau lada dalam sup Anda akan memberikan energi ekstra dalam menghilangkan sumbatan.

KETIKA ANAK MENJENGKELKAN



Pernah merasa sangat jengkel ketika si kecil benar-benar tak mau lepas dari Anda di sebuah acara keluarga? Atau, dia merengek tanpa henti sementara semua orang terlihat sedang bergembira? Bersabarlah! Sikap dia sebetulnya bukan masalah tingkah laku yang terlalu besar. Cara berikut mungkin bisa membuat Anda tetap berpikir jernih saat harus menghadapinya:

Nempel terus
Barbara Price, ibu dua anak dari Scarborough, Maine, bercerita, putrinya Ainsley sejak lahir selalu nempel terus padanya. “Dia terus-terusan minta digendong dan menangis kalau ditaruh,” kata Price. Setelah masuk playgroup, Ainsley ‘lengket seperti perangko’ pada ibunya selama di sekolah.

Kenapa itu terjadi: Sama seperti anak besar, anak kecil juga punya temperamen berbeda. Beberapa di antaranya lebih mudah bersosialisasi, yang lain butuh waktu untuk berhubungan dengan orang baru. Kalau anak Anda tengah berada dalam situasi baru atau hanya sedang ngambek, menempel terus pada Anda adalah salah satu cara dia untuk mengomunikasikan perasaannya yang tak enak. Dan berada di dekat Anda membuat dia merasa nyaman.

Anak juga pintar membaca bahasa tubuh, kata Lynn Arner-Cross, ibu tiga anak dan spesialis di Child Care Services for the city of Davis, California. Kalau bayi Anda kehilangan perhatian, mungkin dia merasa jauh, sehingga coba terus mendekat.

Cara mengatasi: Kalau anak Anda nempel terus kayak kancing, jangan mencoba memaksa dia untuk menjauh. Hal itu akan membuat dia makin lengket. Sebaiknya, biarkan dia sedekat mungkin selama sekitar 10 menit, baru pelan-pelan Anda menjauh, kata Arner-Cross. Duduklah dekat dia, bicara dan bermainlah dengan dia, tapi jangan peluk dia. Setelah beberapa saat, cobalah agak menjauh (tapi tetap di ruangan yang sama). Dan jangan tinggalkan dia tanpa pamit: itu akan membantu dia memahami, Anda pasti akan kembali.

Merengek
Setiap kali mengajak anak-anaknya ke mal, Prawesti harus selalu menghadapi rengekan minta mainan, minta es krim, minta naik bom-bom car, minta main game, dll. “Tak mungkin tidak mengajak mereka ke mal sama sekali. Tapi kalau diajak, ya begitu itu,” kata ibu 3 anak dari Cipinang ini.

Kenapa itu terjadi: Jangan diambil hati. Merengek bagi anak adalah respon alami akibat rasa lelah atau frustrasi, atau butuh perhatian (yang pastinya tak enak untuk didengar!) Hal itu juga bisa jadi tanda bahwa mereka ingin sesuatu tapi tak yakin cara mendapatkannya.

Cara mengatasi: Jangan tergoda untuk menuruti permintaan si kecil hanya karena dia merengek. Itu hanya akan membuat dia yakin bahwa dengan merengek dia akan berhasil memperoleh apa yang diinginkannya. Sebagai gantinya, cobalah taktik Prawesti: “Saya bilang, “Memangnya mama senang kalau kamu merengek begitu? Coba deh, minta yang baik. Biasanya itu sudah cukup untuk membuat dia meminta dengan suara biasa.”

Arner-Cross setuju, Anda perlu memberi contoh nada suara yang Anda harapkan dari si kecil. Kalimat seperti, “Bicaramu sudah baik, tapi Mama nggak bisa ngerti kalau kamu sambil merengek” atau “Wah, bicaramu menyakiti telinga Mama” mungkin akan lebih berhasil daripada bilang “Bicara dong, yang bener!” Lagipula, sangat penting untuk memastikan, anak Anda tahu apa artinya ‘meminta dengan manis’. Tunjukkan padanya apa maksud Anda, dan puji dia kalau bisa meminta dengan sopan.

Mengadu
Anak saya Kevin, 4 tahun, paling pinter deh, mengadukan kakaknya, Karla, 6 tahun. Dia selalu melaporkan kesalahan, sekecil apa pun, yang dilakukan kakaknya hari itu. Karla tidak gosok gigi! Karla menyembunyikan brokolinya di bawah karpet! Karla nggak mau beresin kamar! Ya ampun, saya heran bagaimana dia bisa menceritakan semua itu satu demi satu setiap kali saya pulang dari kerja.

Kenapa itu terjadi: Anak-anak seringkali mengadu untuk memperoleh perhatian Anda, begitu menurut Julie Riess, Ph.D., ibu 3 anak dan direktur Wimpfheimer Nursery School di Vassar College di Poughkeepsie, New York. Tapi, mereka juga belajar memilah antara yang salah dan yang benar, sehingga mungkin saja mereka sebel kalau satu aturan tak ditaati.

Cara mengatasi: Penting banget untuk menetapkan aturan bagi si kecil yang suka mengadu. Kalau tak ada yang terluka atau melakukan sesuatu yang berbahaya, bilang saja Anda yang akan mengurusi hal itu. Adalah tugas Anda untuk memonitor siapa yang tak menaati peraturan. Anda juga bisa menghindar kan cekcok antar saudara dengan memastikan bahwa setiap anak memiliki ‘daerah kekuasaan’ sendiri, meski cuma satu pojok tempat dia bisa meletakkan barang apa pun yang dia tak ingin berbagi.

KEPRIBADIAN AWAL BAYI ANDA

Setelah usia 4 atau 5 bulan, kepribadian bayi Anda akan mulai terlihat. Anda akan mulai bisa menduga, apa yang bikin dia kesal atau terganggu. Nah, pilih karakteristik yang paling sesuai dengan temperamen dia (mungkin saja lebih dari satu). Setelah itu, cobalah tip Parenting untuk membuat dia (dan Anda!) lebih bahagia.

Pemalu/mudah takut
Karakter sifat utama: Sering tak mau dilepas dan mudah gelisah.
Tantangan: Bertemu orang baru, berada diantara banyak orang, da-dah ketika orangtuanya harus berangkat kerja.
Strategi menenangkan: Jangan paksa dia berinteraksi dengan orang lain. Tapi juga jangan terlalu mengisolasi dia dari orang lain. Dengan lembut perkenalkan dia pada situasi lingkungan sekeliling yang baru.

Mudah ngambek
Karakter sifat utama: Suka semaunya sendiri, sering menangis dan gampang kesal.
Tantangan:Mainan-mainan yang agak susah diutak-atik, beranjak dari permainan atau situasi yang asyik dan menyenangkan, perubahan dari suatu rutinitas.
Strategi menenangkan: Bayi dengan sifat seperti ini mudah marah, jadi cobalah lebih sabar. Akan membantu kalau Anda memberikan dia masa transisi di antara berbagai kegiatannya. Jangan biarkan dia menyentuh mainan atau buku di toko bila Anda tak membelinya. Disiplinlah pada rutinitas yang menenangkan.

Sensitif
Karakter sifat utama: Gampang resah dan rewel.
Tantangan: Pakaian yang tak nyaman, merasa terlalu panas atau terlalu dingin, lingkungan yang berisik, tempat yang terlalu terang.
Strategi menenangkan: Hindari kain-kain yang gatal seperti wool, dan gunting label pakaian yang bisa mengganggunya. Pilih tempat belanja terdekat kalau mengajak dia, karena bayi dengan sifat seperti ini mudah ngambek dan berapi-api.

Selalu ceria
Karakter sifat utama: Tidak rewel dan mudah tersenyum
Tantangan: Sedikit sekali. Tapi, bahkan anak yang paling manis pun bisa rewel.
Strategi menenangkan: Anda termasuk beruntung! Bayi seperti malaikat ini jarang sekali membutuhkan penanganan khusus.

Aktif
Karakter sifat utama: Maunya bergerak terus, tak mau diam.
Tantangan: Duduk diam selama beberapa waktu tertentu, sebut misalnya di restoran, duduk tenang di kursi makan.
Strategi menenangkan: Saat di mobil menempuh perjalanan yang lumayan jauh, sering-seringlah berhenti agar dia bisa bebas dari tempat duduknya. Sediakan mainan seperti bola-bola yang bisa melambung dan peralatan olah raga yang jumlahnya cukup, untuk mengimbangi energinya yang seolah tak terbatas.

KENALI TANDA-TANDA PERSALINAN

Tanda-tanda persalinan:

Lendir Bercampur Darah

Pengeluaran lendir bercampur darah. Terjadi karena sumbatan yang tebal pada mulut rahim terlepas sehingga menyebabkan keluarnya lendir yang berwarna kemerahan karena bercampur darah.

Apa yang harus dilakukan:
Pengeluaran darah dan lendir dapat terjadi beberapa hari sebelum persalinan, jadi tunggulah sampai anda mendapat kontraksi yang teratur atau air ketuban pecah, sebelum anda pergi kerumah sakit.
Anda harus menghubungi dokter anda bila terjadi pendarahan hebat.

Air Ketuban Pecah

Kantung ketuban yang mengelilingi bayi pecah sehingga air ketuban keluar ( Normal air ketuban adalah cairan yang bersih, jernih dan tidak berbau).

Apa yang harus dilakukan:
Hubungi dokter anda dan segera ke rumah sakit, walaupun anda belum merasakan kontraksi, karena ini menjadi resiko infeksi. Sementara diperjalanan gunakan pembalut wanita untuk dapat menyerap cairan ketuban anda.

Kontraksi Yang Teratur

Tidak seperti kontraksi Braxton hick, kontraksi timbul secara teratur, mula-mula kontraksi hanya sebentar kemudian bertambah lama dan bertambah kuat, dan kontraksi terjadi simetris di kedua sisi perut mulai dari bagian atas dekat saluran telur ke seluruh rahim, dan nyeri tidak hilang/kurang dengan istirahat atau elusan.

Apa yang harus dilakukan:
Ketika kontraksi nampak teratur, mulailah untuk menghitung waktunya.
Catatlah lamanya waktu antara satu kontraksi dengan kontraksi berikut, dan lamanya kontraksi berlangsung. Persalinan hanya terjadi bila kontraksi menjadi semakin dekat 40 detik antara kontraksi lainnya. Persalinan pertama kali akan berlangsung 12-14 jam sehingga lebih baik anda menunggu dirumah sambil beristirahat mengumpulkan energi untuk persalinan. Jadi jika kontraksi anda sudah setiap 5 menit sekali atau sangat sakit anda dapat pergi ke rumah sakit. Jangan lupa membawa tas yang sudah anda siapkan.

PERSIAPAN KEHAMILAN KEMBAR


Persiapan yang dapat dilakukan untuk kehamilan kembar yang sehat;

  • Nutrisi yang mencukupi: BBLR atau berat badan lahir rendah adalah salah satu dari kebanyakan permasalahan dengan kelahiran kembar. Dengan memberikan nutrisi makanan yang cukup dan sehat dengan diet yang seimbang, akan membantu menurunkan kemungkinan komplikasi. Makan dengan nutrisi yang mencukupi, dalam kehamilan ini anda memerlukan tambahan 300 - 500 kalori perhari, makan dengan variasi makanan seimbang.
  • Pemeriksaan Antenatal Care yang teratur: Setiap kehamilan sebaiknya melakukan pemeriksaan antenatalcare yang teratur sehingga dokter dapat melakukan pemeriksaan dan pemantauan terhadap kehamilan baik ibu dan bayi. Begitu juga untuk kehamilan kembar anda perlu untuk melakukan pemeriksaan ANC yang teratur sesuai jadwal yang diberikan untuk memonitor kehamilan kembar anda sehingga dapat membantu untuk menurunkan resiko atau komplikasi yang berhubungan dengan kehamilan kembar. Dengan melakukan pemeriksaan ANC teratur anda dapat lebih yakin bahwa anda dalam monitor dan penanganan medis yang terbaik sedapat mungkin.
  • Istirahat Yang Cukup: Pada kehamilan kembar tubuh anda bekerja dua kali lebih keras, untuk itu anda juga memerlukan istirahat dua kali lebih banyak. Cobalah untuk mencari waktu untuk beristirahat selama aktivitas anda sehari-hari. Carilah bantuan untuk melakukan pekerjaan rumah tangga anda. Dokter anda mungkin akan menganjurkan anda untuk mengambil cuti kerja lebih awal bila anda bekerja, dan bahkan mungkin untuk melakukan istirahat tidur dirumah

Rencanakan dan Bicarakan Mulai dari Sekarang; Menghadapi kehamilan kembar ini anda akan mengalami perubahan dalam perasaan anda, bicarakan segalanya dengan pasangan anda, juga rencanakan apa yang ingin anda lakukan, segalanya akan berubah dengan kelahiran si kembar. Setelah kelahiran anda dan pasangan akan sibuk oleh kehadiran si kecil, oleh karenanya penting untuk mencari waktu saat ini untuk dapat membicarakan dan merencanakan. Dengan persiapan dan perencanaan awal akan membantu anda untuk dapat mempersiapkan dan mengatasi segalanya dengan lebih baik. Perlunya dukungan dari pihak suami juga keluarga untuk anda.

Komplikasi Kehamilan Kembar atau Kehamilan Lebih dari Satu.

Komplikasi untuk kehamilan kembar biasanya akan lebih tinggi dari pada kehamilan tunggal. Oleh karenanya melakukan antenatalcare teratur sangat membantu dalam memonitor perkembangan kehamilan dan bayi anda, seperti pemeriksaan tekanan darah, dan juga komplikasi kehamilan kembar lainnya.

Mungkinkah Persalinan Normal pada Bayi Kembar?

Melahirkan bayi kembar secara persalinan Normal atau pervaginum adalah mungkin dan aman, tetapi persalinan normal pada bayi kembar tergantung dari banyak faktor, termasuk bagaimana posisi bayi saat kelahiran dan bagaimana bayi melalui persalinan ini. Juga tergantung dari keadaan kesehatan ibu hamil.

Jika bayi berada dalam posisi yang tidak memungkinkan, atau posisi saling mngunci maka persalinan melalui operasi seksio akan dilakukan.

Jadi bila anda sudah mengetahui anda memiliki kehamilan kembar, tidak perlu menjadi bingung dan gelisah, hadapilah kehamilan anda ini dengan kebahagian dan nikmati hari-hari anda selama kehamilan dengan suka cita , karena bila anda stress tidak akan membantu anda untuk lebih baik. Yang terpenting lakukan persiapan yang terbaik untuk kehamilan anda.

KEHAMILAN DARI MINGGU KE MINGGU

Minggu 1-7

Dalam minggu-minggu pertama, banyak mama tidak percaya dirinya hamil. Rasanya susah untuk percaya ada kehidupan lain di dalam tubuh. Pada minggu-minggu awal ini, besar fetus baru 1.5 cm (½ inci). Layaknya ukuran sebuah kacang polong ukuran besar. Di usia ini terbangun ’jalur’ simpel di dalam fetus yang akan berkembang sedikit demi sedikit pada jantung si jabang bayi.

Minggu 8-12
Si jabang bayi akan bertumbuh dengan cepat dan kira-kira mencapai 6.5 cm pada usia 12 minggu. Jenis kelamin jabang bayi sudah dapat terdeteksi, dan sistem saraf sudah bisa mengirim pesan ke otot agar si jabang bayi melakukan gerakan pertamanya, seperti melengkungkan ibu jari. Anda akan di tes darah untuk mengetahui golongan rhesus pada usia kehamilan 12 minggu. Jika darah Anda rhesus negatif, dan ayah si bayi rhesus positif, sangat mungkin si jabang bayi memiliki rhesus positif.

Minggu 13-16
Pada usia 16 minggu, jari, hidung, dan jari kaki sudah terbentuk sempurna. Walaupun besar kepalanya masih mendominasi ukuran badannya. Saraf-saraf si jabang bayi sudah sama banyaknya dengan Anda dan ukuran badannya sudah sepanjang 11,5 cm. Tulangnya akan mulai memperkuat badannya. Si jabang bayi sudah bisa mendengar suara dan detak jantung Anda, bahkan dia sudah bisa mengenyot jempolnya sendiri.

Minggu 17-21
Di usia 21 minggu, ukuran janin sudah mencapai 18 cm dan beratnya 300 gram. Janin juga mulai menyimpan lemak dan kelenjarnya mulai memproduksi lapisan putih licin bernama vernix caseosa, yang akan melindungi si kecil dari air ketuban. Janin juga sudah mulai dapat merespon sentuhan dan tekanan si perut. Walaupun paru-paru dan sistem pencernaannya sudah berfungsi, namun masih sangat lemah. Pemeriksaan USG pada saat ini sudah dapat menentukan jenis kelamin si kecil.

Minggu 22—27
Keseluruhan badan janin sudah mulai proporsional dengan kepalanya. Di usia 27 minggu, panjang badannya 24 cm dengan berat 1 kg. Dia juga mulai dapat membedakan terang dan gelap, dan sudah mampu membuka tutup mata, jadi dia mulai berlatih untuk fokus. Paru-parunya siap untuk mengambil nafas pertamanya setelah keluar dari rahim. Tidak tertutup kemungkinan dia kadang tersedak saat air ketuban tertelan. Dan Anda sudah dapat merasakan jika si kecil bereaksi.

Minggu 28-30
Pada usia ini berat si kecil belum setengahnya dari berat nanti saat dia keluar dari rahim, namun berat badannya akan berkembang secara pesat. Pada usia 30 minggu, panjangnya sudah mencapai 26,5 cm dan beratnya mencapai 1,4 kg. Tengkoraknya masih sangat tipis dan halus, dan mulai berkembang dan membentuk alur dan liukan layaknya otak orang dewasa. Yang mengesankan, bulu mata, alis, dan rambut di beberapa bagian kepalanya sudah mulai tumbuh.

Minggu 31-33
Panjang si kecil sudah mencapai 31 cm dan beratnya 2 kg. Posisi badannya sudah mulai memutar sehingga kepala berada tepat di pintu rahim (vertex), dan seharusnya posisi ini akan bertahan sampai saat kelahirannya (Pemeriksaan USG akan menunjukkan jika dia belum ’berputar’ dan Anda jangan terlau khawatir, beberapa bayi memang mengalami keterlambatan. Wajahnya sekarang mulai halus dan lipatan kulitnya mulai berkurang. Jika ternyata di sudah ingin ’keluar’ saat ini, kemungkinan dia akan mendekam di inkubator dalam waktu lama. Karena paru-parunya masih belum sempurna dan tekanan darahnya masih belum stabil.

Minggu 34-36
Berat badannya berkembang sangat pesat sekitar 250 gram setiap minggu. Pada usia 36 minggu beratnya dari ujung kaki sampai ujung kepala sekitar 2,75 kg dan panjangnya 46 cm. Walaupun panjangnya sudah seperti bayi yang sudah mau lahir, lengan dan tungkainya masih kurus. Vernix caseosa dan lenugo (rambut halus) yang melindungi kulit bayi dari air ketuban sudah mulai menipis. Kukunya sudah mulai tumbuh sampai ke ujung jari. Mata sudah mulai ada warnanya (biru, hijau, atau cokelat)

Minggu 37-40
Pada minggu ke 40 si kecil sudah siap lahir. Panduan jadwal kelahiran ini hanyalah panduan. Kenyataannya, bayi kadang mendesak keluar sebelum atau malah setelah lewat dari minggu-minggu ini. Rata-rata berat badan bayi yang baru lahir adalah 2,5-5 kg dengan panjang 44-55 cm. Berat bukan? Semua organ dan sistem akan mulai berfungsi, namun paru-paru akan menjadi bagian terakhir yang berkembang sempurna.